Saya dan FLP Blitar, Setelah 18 Agustus 2019

Senin, 26 Agustus 2019

Rasanya sudah cukup lama saya aktif di FLP Blitar, sejak pertengahan 2015 hingga sekarang. Selama 4 tahun ini, hari Minggu selalu jadi hari khusus untuk pertemuan rutinan, yang di dalamnya membahas banyak hal, mulai dari teknis kepenulisan hingga urusan keorganisasian.

Ada cukup banyak agenda dijalani, juga ada cukup banyak ide dan gagasan yang akhirnya terealisasi, atau yang hanya berhenti sebatas konsepsi.

Ada cukup banyak kenalan dan jaringan yang didapat, buah dari keaktifan mengelola komunitas nirlaba seperti ini. Ketika saya memberikan sesuatu pada komunitas ini, pada saat yang sama pula saya mendapatkan sesuatu.

Karena itu, FLP Blitar (atau Komunitas Penulis Blitar) menjadi bagian tak terpisahkan selama 4x365 hari waktu yang saya jalani. Suatu tempat untuk saya belajar, mengkomunikasikan ide, berkarya, dan merealisasikannya bersama-sama.

Tanpa komunitas ini, mungkin hari-hari saya stagnan dan membosankan. Komunitas ini semacam portofolio atas dedikasi saya dalam bidang literasi, meski dedikasi yang teramat kecil. Ibarat lilin di gelapnya hutan malam hari.

Selain juga, dalam komunitas ini saya dipertemukan banyak orang yang saling mendukung satu sama lain. Itulah barangkali kuncinya. Tak ada hal lain yang serius dan menarik diceritakan ketika berjumpa dengan teman, selain perkembangan komunitas ini.

Sebab itu tak sedikit undangan, atau ajakan kerjasama, yang dilewatkan saya, untuk komunitas ini. Ada cukup banyak apresiasi. Maka, patutnya kita berbangga karena menjadi bagian dari komunitas ini, sambil bertanya pada diri sendiri : apa yang sudah saya beri?

Alangkah luar biasanya, jika kemudian muncul ide-ide baru, yang lebih segar dan cemerlang, agar komunitas ini makin eksis dan bisa menjadi "rumah" yang nyaman bagi anggotanya.

4 tahun ini jadi pembelajaran berharga, yang kadang sempat membuat saya berpikir dan merenung, jika terlalu mendominasi itu tak baik juga. Apalagi ketika muncul banyak anggota baru. Tentu akan banyak ide, gagasan, dan inovasi baru yang layak direalisasikan.

Selepas tuntas tanggungjawab perbukuan, juga selepas acara 18 Agustus lalu, mungkin saya tak akan sebegitu aktif melibatkan diri dalam membuat konsep. Rasanya sudah cukup. Sudah banyak konsep saya cetuskan, juga "keterpaksaan" anggota lain untuk ikut menjalankannya selama ini.

Saya cukup menjalankan program media yang memang menjadi tupoksi saya, mengelola website dan sosial medianya FLP Blitar. Juga memusatkan pikiran untuk kembali produktif menulis.

Juga membantu dalam kelas menulis, mentoring, dan berbagi apa yang bisa saya bagi. Fokus pada kepenulisan, dan tak begitu terlibat urusan keorganisasian. Namun yang jelas, akan tetap berada di komunitas ini.

FX Labs & Resto

Ahmad Fahrizal Aziz

Just-fahri.blogspot.com