Alamat

Jalan Trisula 32 Kademangan, Kabupaten Blitar./ Rumah Gendola Blitar. | Insight Blitar adalah media informasi, bukan produk Jurnalistik.

For you

Artikel Lainnya

Skip to main content

Kajian Ahad Siang

Kira-kira sejak 2015, aktivitas mingguan Lingkar Pena Blitar (atau juga FLP Blitar) kembali dimulai. Awalnya pertemuan rutin tiap hari Jum'at, dari jam 13.30-16.00. Lalu bergeser ke hari Ahad, dari jam 13.00-15.30. Lokasinya di Perpustakaan Bung Karno Lt. II sebelah barat, meskipun sesekali berganti ke tempat lain.


Dalam pertemuan tersebut, yang dibahas banyak hal seputar literasi dan kepenulisan, baik yang fiksi maupun non fiksi. Meliputi puisi, cerpen, esai, dan kadang juga bercerita soal buku-buku.


Sejak awal 2017, ada sebuah habitus baru, bahwa sebelum memulai materi, harus ada kultum. Sementara setelah kajian, ditunjuk satu orang untuk menuliskannya di website. Catatan pertemuan rutin tersebut bisa dibaca di www.flpblitar.com


Jadi, dalam setiap pertemuan, ada yang bertugas menjadi MC, Kultum, pengisi kajian, dan yang menuliskan pertemuan. Masing-masing anggota bergiliran, meskipun untuk pengisi kajian/materi diambil dari mentor. Saya termasuk mentor dalam bidang non fiksi.


Mentor tidak dilihat dari jenjang usia, atau lama bergabung. Sebenarnya, setiap yang hadir memiliki kesempatan yang sama. Ada kalanya duduk menjadi pendengar, ada saatnya pula bergiliran menjadi pengisi kajian.


Meskipun, yang hadir tidak selalu banyak. Kadang bisa sampai 20 orang, apalagi selepas Open Recruitment (OR) 2017 lalu. Kadang pula hanya hitungan jari. Tak apa, sebab hampir sepanjang tahun 2015, pertemuan toh hanya dihadiri 4-8 orang saja. Baru tahun berikutnya, hingga sekarang, yang hadir cukup lumayan, meski tidak bisa juga dibilang banyak.


Spirit kita bukan soal jumlah, tapi soal konsistensi atau istiqomah. Sedikit tapi matang, daripada banyak tapi mentah. Apalagi sudah difasilitasi oleh Perpustakaan, dengan tempat diskusi yang sangat representatif, ber-AC pula.


Tahun ini, Open Recruitment memang dibuat lebih ketat, dengan biaya yang lebih mahal, dan dengan prosedur tertentu. Tidak lagi bisa keluar masuk seperti dahulu. Bukan bermaksud eksklusif, namun agar tidak mematahkan motivasi yang lain.


Dengan begini, kajian ahad siang tersebut akan lebih greget. Semoga selalu Istiqomah, dengan generasi-generasi baru yang terus tumbuh. []


Blitar, 27 Maret 2018
Ahmad Fahrizal Aziz
www.fahryzal.com

Blogger dan Aktivis Literasi

Comments