Mumpung lagi di Malang, saya menyempatkan mampir ke toko buku. Hari kamis malam (6/11/14) bersama teman saya, Yusuf Hamdani, berkunjung ke Gramedia Matos untuk membeli serial kelima Supernova #Gelombang. Saya sudah sempat mencarinya di toko buku yang konon terbesar se-Blitar, tapi Novel itu tidak ada. Dan untunglah, di Gramedia masih ada stock-nya. Dengar-dengar, #Gelombang menjadi best seller this week.
Selain #Gelombang, saya sudah memiliki serial supernova yang lain. #KPBJ dan #Petir. Insyaallah, dalam waktu dekat akan menambah dua koleksi lainnya : #Akar dan #Partikel. Sehingga komplit sudah. Kalau Dee nanti menerbitkan serial keenam, Intelegensi embun pagi, saya sudah bisa mengikutinya dengan baik. Karena kata Dee, serial keenam nanti adalah konklusi dari lima serial sebelumnya.
Selain Gelombang, saya juga mendapatkan hadiah buku dari Workshop HAM. Hadiah dari Pusam (Pusat studi Agama dan Multikulturalisme) yang berjudul “Hak asasi manusia untuk kebebasan beragama dan berkeyakinan di Indonesia. keniscayaan, kenyataan, dan penguatan”. Buku yang lebih seperti bunga rampai. Banyak sekali penulis di dalamnya.
Dua buku lagi juga saya beli, judulnya “Bersama Pram. Memoar dua adik Pramoedya Ananta Toer” buku yang ditulis oleh Koesalah Soebagyo Toer dan dilengkapi oleh Soesilo Toer. Saya memang cukup kagum dengan Pram. Menurut saya, dia adalah salah satu sastrawan terbaik di Republik ini. Setelah saya baca sekilas, buku itu menceritakan kehidupan keluarga Pram serta pandangan Pram tentang beberapa hal yang jarang diungkap ke publik. Seperti seks dan ketuhanan. Cukup menarik.
Yang keempat, saya melengkapi koleksi novel saya dengan membeli “5cm”. Novel yang ditulis oleh Donny Dhirgantoro. Novel itu sangat populer. Pernah di film-kan juga. Tapi jujur saja, saya belum pernah membacanya. Tetapi saya memasukkan novel itu menjadi katalog pribadi karena menurut saya, “5cm” masuk kategori novel inspiratif.
Selamat datang empat koleksi buku terbaru. Saya akan mengatur jadwal untuk membacanya, dan semoga saja buku-buku itu kelak menjadi investasi berharga untuk masa depan. Terutama untuk anak-anak, keluarga, kerabat dan cucu-cucu kedepan. Mimpi saya memiliki perpustakaan pribadi. Meskipun sampai saat ini, koleksi buku saya masih belum seberapa.
Comments
Post a Comment
Tinggalkan jejak komentar di sini